Cara Mudah Mengatur Keuangan, Cocok untuk Pemula!

Banyak orang mengira pengelolaan keuangan itu rumit. Padahal, ada banyak cara mudah untuk mengelola keuangan yang dapat dilakukan oleh pemula. Jika Anda tertarik, langsung simak cara mengatur keuangan dalam diskusi di bawah ini!

Cara mudah untuk mengatur keuangan dimulai dari pencatatan hingga evaluasi berkala dari apa yang sudah Anda lakukan. Ini dapat mencegah seseorang menjadi tertekan dan mengalami masalah keuangan.

 

Bagaimana Mengatur Keuangan Untuk Pemula?

Salah satu hal yang paling penting bagi manusia zaman sekarang adalah uang. Anda dapat membeli apa yang dibutuhkan dengan barang ini. Namun, penting bagi setiap orang, termasuk Anda, untuk belajar mengatur keuangan karena uang juga bisa menjadi sumber masalah.

Keuangan yang teratur dapat membantu Anda mencapai beberapa hal berikut:

  1. Tidak Punya Utang
Baca Juga :   Pinjaman Gampang Cair Proses Cepat Tanpa Jaminan Langsung Cair

Utang adalah masalah finansial. Kualitas hidup Anda mungkin menurun jika pos ini melebihi ambang batas aman, yaitu 35% dari total pendapatan. Memahami cara mengatur keuangan dengan mudah akan membantu Anda menghindari situasi ini.

  1. Mampu Mencapai Tujuan Keuangan

Apakah Anda mampu mencapai tujuan keuangan Anda di masa depan? Ada rumah di pusat kota? Beli mobil baru? Pernikahan? Dengan mengatur keuangan dengan baik, hal-hal tersebut akan lebih mudah dicapai.

  1. Hidup Lebih Stabil Secara Finansial

Meskipun fakta bahwa tidak semua hal dapat dibeli dengan uang, hal ini merupakan salah satu komponen yang menentukan stabilitas hidup seseorang.

Anda dapat menjalani hidup yang lebih stabil dan tidak khawatir akan kekurangan uang dengan mengelola keuangan Anda.

Cara Mengatur Keuangan dengan Mudah dan Praktis

  1. Catat Pemasukan dan Pengeluaran
Baca Juga :   Mengatur Keuangan untuk Menu Lebaran, Tips Hemat dan Efisien

Cara mudah untuk mengatur keuangan adalah mencatat pendapatan dan pengeluaran untuk melihat bagaimana arus kas Anda berjalan setiap bulan.

Pembukuan sederhana di catatan kecil atau aplikasi di gawai dapat digunakan untuk melakukannya. Buat pos-pos pengeluaran setelah mencatat pendapatan.

Pos-pos pengeluaran dapat dibagi menjadi dua kategori: satu adalah pengeluaran tetap, seperti sewa rumah, tagihan listrik dan air, dan satu lagi adalah pengeluaran variabel, seperti makan, transportasi, dan hiburan.

Untuk setiap pos pengeluaran, buatlah daftar pengeluaran dan target setiap bulan. Dengan cara ini, Anda dapat mengetahui pos pengeluaran mana yang melebihi target dan segera menguranginya.

  1. Buat Skala Prioritas

Setiap orang memiliki kebutuhan unik. Kebutuhan ini dapat dibagi menjadi tiga kategori yakni kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier.

Baca Juga :   Manfaat Distribusi Menghubungkan Produsen dan Konsumen dengan Lancar!

Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup, sedangkan kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang dapat meningkatkan kualitas hidup.

Namun, kebutuhan akan barang mewah dianggap sebagai kebutuhan tersier. Dengan membuat skala prioritas, Anda dapat mempermudah pemenuhan kebutuhan. Daftar kebutuhan yang disusun berdasarkan tingkat kepentingan dan urgensinya disebut sebagai skala prioritas.

Untuk mengatur pengeluaran dan menjadi lebih teratur, tentukan skala prioritas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *